MINSEL, SEPUTARNUSANTARA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Selatan melalui Badan Anggaran intens melakukan pembahasan Ranperda tentang APBD tahun 2024 mendatang.
Pelaksana Ketua DPRD Stefanus DN Lumowa saat memimpin rapat tersebut menyebutkan dibutuhkan ketelitian dan keseriusan dua belah pihak baik legislatif melalui Banggar dan Eksekutif melalui TAPD untuk benar-benar memastikan produk APBD 2024 nanti selesai tepat waktu. Hal itu ditegaskannya pada rapat yang digelar, Selasa (31/10/2023).
Itu sebab menurutnya, pihaknya secara serius membahas agenda tersebut bersama TAPD sehingga pembahasan dapat selesai tepat waktu.
“Sudah diagendakan, dan hari ini pembahasan sudah dilakukan. Kami akan melaksanakan pembahasan ini secara maraton agar RAPBD untuk Tahun 2024 bisa diparipurnakan tepat waktu,” jelas Stefanus Lumowa.
Untuk itu dia meminta kepada seluruh pejabat Pemkab Minsel agar tidak ada yang keluar daerah jika tak terlalu urgent.
“Pembahasan RAPBD ini sangat penting. Ini untuk kemajuan pembangunan daerah kita. Jadi saya harapkan para pejabat untuk mengikuti pembahasan dan jangan dulu keluar daerah,” tandasnya.
Bagi DPRD, katanya, mereka akan tetap fokus pada penganggaran kesejahteraan rakyat dan pembangunan.
“Memang tahun depan itu ada agenda strategi nasional yakni pilkada. Sehingga Pemerintah Daerah berkewajiban menyiapkan anggaran hibah untuk mendukung pelaksanaan pilkada. Sehingga memang diperlukan kejelihan ekstra untuk mengatur anggaran sehingga tetap seimbang,” tandasnya.
Diketahui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dipimpin langsung oleh Sekda Glady Kawatu, Asisten I Benny Lumingkewas, Asisten II Frangky Tangkere, asisten III Arthur Tumipa, Kepala Badan Bapelitbang, Kaban Keuangan, Kaban Pajak dan Retribusi serta sejumlah pejabat eselon II lainnya.
(Advetorial/DArK)
