Minsel, SN.id — Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan melaksanakan Apel Kebangsaan. Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar memimpin kegiatan yang digelar di Aula Waleta, Selasa (8/2/2022). Dalam sambutannya, ada beberapa hal yang menjadi perhatian.
Bupati meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk memiliki disiplin dan kesadaran yang tinggi dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab dalam pekerjaan.
“ASN harus bertanggung jawab terhadap sumpah janji ASN, sumpah janji jabatan, kode etik dan harus disiplin serta harus memiliki kesadaran yang tinggi,” tutur Bupati yang dikenal sederhana tersebut.
“Mari kita terus bekerja bersama karena kita adalah satu keluarga yakni keluarga pemerintah Kabupaten Minsel. Kiranya apa yang saya sampaikan bisa didengar, disimpan dan dilaksanakan oleh kita semua karena saya akan terus memonitor kinerja kalian sebagai ASN,” ungkap Bupati lagi.
Selain itu Bupati juga mengingatkan terkait penyerahan laporan keuangan Pemkab Minsel kepada BPK dan penyusunan LAKIP (Laporan Akuntabiltas Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah).
“Setiap SKPD harus responsive dan saling berkoordinasi dalam penyerahan laporan keuangan kepada BPK. Termasuk juga dalam penyusunan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) tahun 2023,” kata Bupati FDW.
Bupati juga menyatakan akan ada pemberian sanksi dan efek jera bagi ASN yang melakukan pelanggaran serta akan diproses oleh Majelis Kode Etik. Salah satu pelanggaran yang akan diberikan sanksi yaitu ASN melakukan perjalanan keluar daerah tanpa ijin pimpinan.
Hal lain yang menjadi perhatian Bupati yaitu terkait percepatan vaksinasi Covid 19 dan disiplin prokes di Kabupaten Minsel.
“Sesuai dengan arahan Presiden, kita harus mendisiplinkan prokes dan percepatan vaksinasi Covid 19 yang harus terus diseriusi. Desk percepatan vaksinasi Covid 19 yang ada yang sudah diatur sesuai pembagian daerah kiranya dapat terus dimaksimalkan,” pinta Bupati.
Untuk membahas hal tersebut Bupati telah merencanakan pertemuan dengan para Camat dan Kepala Puskesmas se-Minsel tanggal 11 Februari mendatang.
“Nantinya saya akan mengadakan pertemuan dengan para Camat dan Kepala Puskesmas dan saya akan meminta laporan tentang pendataan masyarakat yang sudah divaksin dan yang belum divaksin di wilayah kecamatan masing-masing, karena sesuai kesepakatan bersama pada minggu kedua bulan Maret tahun 2022 untuk vaksinasi dosis pertama harus mencapai angka 90 persen,” tutup Bupati.
Apel Kebangsaan ini diketahui akan menjadi agenda rutin setiap bulan di minggu pertama dan juga setiap hari Jumat di minggu yang sama akan dilaksanakan olahraga bersama.
Kegiatan Apel Kebangsaan ini dirangkaikan dengan ibadah awal bulan. Ibadah ini dipimpin oleh Ketua Umum Pucuk Pimpinan KGPM Gbl. Franky Londa.
Hadir juga dalam kegiatan yang diselenggarakan di Aula Waleta ini Wakil Bupati Petra Rembang, Sekda Denny Kaawoan, para Asisten, Staf Ahli, Kepala Perangkat Daerah, Camat se-Minsel serta para pejabat lainnya.
(Vimara)